Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS) adalah kelainan hormonal umum pada perempuan usia reproduksi dengan prevalensi 1,8% hingga 15% tergantung etnis. Gejala utamanya meliputi gangguan siklus menstruasi, infertilitas, hirsutisme, dan jerawat. PCOS didiagnosis berdasarkan dua dari tiga kriteria: kelebihan hormon androgen, gangguan ovulasi, dan ovarium dengan gambaran kista kecil. Penatalaksanaan yang tepat penting untuk menurunkan angka morbiditas melalui terapi yang efektif, terutama dalam pengelolaan infertilitas.